Ongen Saknosiwi Foto: Kompas
Ongen Menang Mudah, Perlu Lawan Sepadan
Tinjuindonesia.com — Seperti diprediksi sebelumnya, Ongen Saknosiwi, 27 tahun, bakal memenangkan pertandingan dengan mudah atas petinju Thailand Rattakorn Tassaworn, 18 tahun, dalam perebutan sabuk juara regional WBC Asia Continental kelas bulu (57,1 kg) yang lowong di Bangkok, Thailand, Jumat (4/3).
Seperti terlihat dalam tayangan langsung di Kompas TV, Jumat malam, Ongen langsung memberikan tekanan kepada Rattakorn sejak ronde pertama. Tapi, Rattakorn kurang memberikan perlawanan yang berarti. Dan, itu berlangsung hingga Rattakorn tumbang di ronde ke-4 setelah Ongen melepaskan senjata pamungkasnya: straight kanan keras ke wajah, dan diakhiri dengan hook kiri keras mengenai ulu hati.
Wasit lalu menghitung sambil melihat kondisi Rattakorn yang kesakitan. Ia sulit bangun untuk melanjutkan duel. Wasit pun langsung menghentikan duel, dan Ongen dinyatakan menang KO. Dengan kemenangan itu Ongen berhak atas sabuk juara regional WBC Asia Continental. Kini, rekor Ongen menjadi 9 (8 KO)-0-0.
Selain itu, Ongen yang juga anggota TNI-AU masih menyandang sabuk IBA (International Boxing Association). Dengan dua sabuk itu, seharusnya Ongen sudah menjajaki sabuk juara dunia paling bergengsi: WBA, WBA, IBF, dan WBO. Apalagi usianya sudah tidak muda lagi.
Jika ingin menuju ke sana, Ongen perlu bertanding dengan petinju yang lebih keras dan berkualitas. Jangan mencari lagi sekelas Rattakorn. Karena kualitas juara dunia di empat badan tinju itu sangat luar biasa. Apalagi juara dunia kelas bulu WBC saat ini Mark Magsayo dari Filipina sangat luar biasa. Teknik dan pukulan-pukulannya sangat keras dan mematikan. Dia juga langsung ditangani Manny Pacquiao.
(TI/Martinez)