LUIS ORTIZ: ‘Saya Ingin Jadi Orang Pertama Kuba Juara Dunia Kelas Berat’

Tinjuindonesia.com — Usia Luis Ortiz tak muda lagi. Tak lama lagi petinju Kuba itu akan berusia 43 tahun. Tapi, petinju kelas berat bergaya kidal itu masih berambisi jadi juara dunia defenitif kelas berat pertama bagi negaranya. Padahal, ia sudah pernah mencoba memperebutkan sabuk juara WBC melawan juara bertahan Deontay Wilder (AS) dua kali, tapi kalah mengenaskan: KO.

Bagi Ortiz, juara dunia sementara (interim) kelas berat WBA yang pernah disandangnya, bukan tujuan utama. Ia ingin jadi juara dunia defenitif alias tanpa embel-embel. Itu sebabnya, jalan menuju kesana, Sabtu (1/1) di Seminole Hard Rock Hotel & Casino, Hollywood, Florida, AS, Ortiz akan berjibaku dengan Charles Martin dari AS. Duel ini akan disiarkan langsung tvOne, Minggu (2/1), mulai Pukul 09.00 WIB.

Kendati Ortiz merasa kurang diperhitungkan, tapi masih mampu mengatasi Martin. “Nama saya tidak disebutkan oleh kelas berat top lainnya karena mereka semua menghindari saya. Saya tidak tahu mengapa, mungkin karena mereka memiliki celana dalam yang banyak. Tapi aku selalu siap ketika salah satu dari mereka memanggil nama saya,” ujar Ortiz. 

“Saya jadi orang pertama Kuba yang juara dunia di kelas berat. Pikiran dan tubuh saya dalam kondisi prima. Siapa pun yang percaya bahwa King Kong tidak akan mampu menghadapi tantangan itu, mereka salah besar. Saya menyambut setiap penantang, dan itu termasuk Charles Martin,” tandas petinju yang berjuluk ‘King Kong’ itu.

(TI/Martinez)