Sugar Ray Leonard bersama istri, anak-anak, dan mertua. Foto: ist
Sugar Ray Leonard (2): Tunda Menikah karena Mau ke Olimpiade
JUANITA Wilkinson, pacar Ray di SMA, memberitahunya bahwa dia hamil pada musim panas 1973. Mereka memutuskan untuk memiliki bayi tetapi pernikahan akan ditunda sampai setelah Olimpiade Montreal 1976. Pasalnya, Ray ingin terus mengejar impian Olimpiade, sementara Juanita dan bayi, Ray Charles Leonard Jr, tinggal bersama orang tuanya.
Ketika Ray bertanding di Olimpiade, dia punya foto Juanita yang ditempel di kaus kakinya untuk selalu mengingat kekasih tercintanya dan sekaligus sebagai penyemangat. Sesaat sebelum Olimpiade, Juanita telah mengajukan permohonan untuk menerima 156 dolar AS atau Rp 2.184.000 (kurs dolar @ Rp 14.000) sebulan sebagai pembayaran tunjangan anak dari Prince George’s County, Maryland.
Juanita menyebut Ray sebagai ayah. Tapi, kantor pengacara negara bagian mengajukan gugatan perdata terhadap Ray untuk menetapkan ayah dan mendapatkan pembayaran tunjangan untuk anak tersebut. Materi gugatan adalah Ray belum menikah resmi dengan Juanita atau belum sah sebagai suami-istri.
Ray mengetahui tuntutan itu beberapa hari setelah pulang dari Olimpiade. Ia membaca Headline di Washington Star yang berbunyi, “Sugar Ray Leonard Dinamakan Ayah di Departemen Kesejahteraan.” Tentu, hal itu menghebohkan publik karena belum tahu Ray sudah memiliki seorang anak. Apalagi nama Ray saat itu sangat populer karena baru saja meraih medali emas Olimpiade.
Rupanya ketika Juanita pergi ke Olimpiade untuk menonton pertandingan Ray, ia tidak memberitahu persoalan itu karena tak ingin mengganggu konsentrasi sang kekasih. Juanita juga tak pernah meminta uang kepadanya. “Saya tidak mau ia merasa terganggu oleh semua kerumitan itu dengan meminta uang atau bantuan apa pun darinya,” ungkap Juanita.
Ray juga tak mau ambil pusing dengan pemberitaan negatif di Washington Star itu. Terpenting ia telah melakukan yang terbaik untuk negaranya dengan mempersembahkan medali emas. Ray segera merealisasikan janjinya untuk menikahi Juanita dan berjanji membesarkan putranya, bahkan jika dia harus membatalkan rencana untuk kuliah karena soal pembiayaan.
Pemberitaan itu memang sempat menjadi penghalang untuk mendapatkan uang dari iklan atau sponsor. Selain menghadapi persoalan cukup berat itu, ayahnya dirawat di rumah sakit karena meningitis dan ibunya menderita serangan jantung. Dengan tidak ada orang tua yang dapat bekerja, ditambah anak dan ibu dari anaknya untuk mendukung, dan tanpa peluang dukungan apa pun, Ray akhirnya memutuskan untuk menjadi petinju profesional.
Dari hasil perkawinan dengan Juanita, Ray dan Juanita dikaruniai empat orang anak: Ray Charles Leonard, Jr., Camille Leonard, Jarrel Leonard, dan Daniel Ray Leonard.
Bersambung…..
(TI/Martinez)