Angelo Leo saat melawan Tramaine Williams. Foto: boxingscene.com
Angelo Leo Sadar Diremehkan & Tak Difavoritkan
Tinjuindonesia.com — Angelo Leo (AS), 26 tahun, juara dunia kelas bantam super/bulu yunior (55,3 kg) WBO menyadari dirinya diremehkan dan tak difavoritkan dalam duel mempertahankan gelarnya kali pertama melawan Stephen Fulton (AS), 26 tahun, peringkat 1 WBO, pada 23 Januari mendatang di Mohegan Sun Casino, Uncasville, AS.
Itu karena saat Leo merebut sabuk juara dunia WBO yang lowong itu melawan petinju yang kurang dikenal Tramaine Williams (AS), 28 tahun, 1 Agustus 2020, kurang meyakinkan dan hanya menang angka mutlak. Padahal, penikmat tinju menginginkan Leo menang KO/TKO karena Williams sebagai petinju pengganti Fulton yang positif covid-19 (tiga hari jelang duel dengan Leo).
Tapi, Leo punya alasan kenapa hanya menang angka. “Penggemar pasti belum bisa melihat yang terbaik dari saya, karena itu bukan penampilan terbaik saya malam itu,” kata Leo kepada BoxingScene.com.
“Sulit untuk mempersiapkan seseorang dalam pemberitahuan tiga hari. Kami punya waktu dua bulan mempersiapkan diri untuk melawan Fulton, tapi kemudian saya harus bertarung melawan petinju kidal licik (Williams) dalam pemberitahuan tiga hari itu tak bisa dihindarkan. Tapi, kami telah melakukan yang terbaik,” papar Leo.
“Saya pikir karena itu masih banyak orang yang meremehkan saya,” kata Leo. “Saya hanya berpikir bahwa dengan riwayat hidup Fulton, dia memiliki kemenangan atas petinju tak terkalahkan, itu bisa mempengaruhi opini untuk percaya bahwa dia harus menjadi favorit. Banyak orang telah melihatnya lebih sering di Showtime, dan jaringan lain daripada mereka melihat saya. “Tapi tidak apa-apa. Saya suka menjadi yang tertindas. Saya suka menjadi orang yang harus mengatasi rintangan,” tutur Leo yang mengantongi rekor 20 (9 KO)-0-0.
(TI/Martinez)