Ryan ‘King Ry’ Garcia dari Los Angeles

MUDA, tampan, dan bertalenta. Itulah Ryan Garcia yang berjuluk King Ry. Di usianya yang ke-22, ia akan beradu jotos dengan petinju yang jauh lebih senior, berpengalaman, dan peraih emas Olimpiade London 2012, Luke Campbell, 33 tahun, dari Inggris.

Garcia vs Campbell yang dijadwalkan 2 Januari 2021 di American Airlines Center, Dallas, AS, bukan sembarang duel. Keduanya akan memperebutkan sabuk juara dunia sementara (interim) WBC kelas ringan (61,2 kg). Bagi Garcia, ini adalah kesempatan pertama memperebutkan sabuk juara dunia. Tidak buat Campbell, karena sudah dua kali mencoba merebut sabuk juara dunia saat melawan Jorge Linares dan Vasyl Lomachenko, tapi gagal semua.

Garcia yang seangkatan dengan Devin Haney dan Gervonta Davis, belum bernasib baik. Haney dan Davis sudah juara dunia, Garcia masih merintis. Haney juara dunia kelas ringan WBC, sedangkan Davis juara dunia dua kelas berbeda: bulu super/ringan yunior (58,9 kg) WBA dan ringan WBA.

Di ring amatir, Garcia hanya berprestasi di level yunior (15-16 tahun) dan youth (17-18 tahun) AS. Pada 2014, raih perak kejuaraan yunior AS karena di final kalah angka dari Devin Haney. Pada 2015, hanya mencapai perempat final kejuaraan yunior AS lantaran dijegal lagi Haney. Baru pada 2016 Garcia rebut emas di kejuaraan Youth AS. Di final ia kalahkan Bryan Lua.

Seusai itu, Garcia langsung masuk ring profesional dan dikontrak promotor Oscar de la Hoya (Golden Boy Promotions).  Di debutnya, 9 Juni 2016, melawan Edgar Meza, Garcia menang TKO. Seiring perjalanan waktu, pada 15 September 2017, Garcia merebut sabuk regional kelas bulu super NABF yunior usai bekuk Miguel Carrizoza dengan KO.

Sabuk tersebut sempat dipertahankan dua kali. Lantas, 4 Mei 2018, Garcia merebut sabuk WBO-NABO dan NABF senior dengan kemenangan angka mutlak atas Jayson Velez. Tak puas dengan itu, ia naik ke kelas ringan dan memperebutkan sabuk WBC Silver dan WBO-NABO melawan Romero Duno pada 2 November 2019 dengan hasil menang KO.

Prestasi itulah yang mengantarkannya untuk memperebutkan sabuk juara dunia interim WBC melawan Campbell. Bila Gracia menang, maka ia langsung tarung wajib dengan Haney yang sekarang juara dunia defenitif WBC. Itu akan menjadi pertandingan menarik karena Garcia sudah dua kali kalah dari Haney saat di amatir.

Terlepas dari itu, promotor Oscar melihat potensi yang ada dalam diri Garcia berpeluang besar jadi bintang tinju di masa depan. Asalkan ia mau disiplin berlatih, tidak sombong, dan selalu berada di jalur manajemen yang baik. Melihat usianya yang masih muda dan rekornya belum terkalahkan 20 (17 KO)-0-0, serta punya kecepatan dan pukulan-pukulan mematikan, Oscar akan terus mempromosikannya hingga jadi bintang tinju baru. Semoga!

RYAN GARCIA & DATA DIRI

Nama Lengkap: Ryan Garcia
Kelahiran: Los Angeles, California, AS, 08-08-1998 (22 Tahun)
Tinggal: Los Angeles, California, AS
Tinggi: 178 cm
Kelas/Berat: ringan (61,2 kg)
Gaya: ortodoks
Gelar Juara Disandang: WBC Silver
Rekor: 20 (17 KO)-0-0
Prestasi Terbaik Amatir: Emas Kejurnas Youth AS 2016