Anthony Joshua ke Kubrat Pulev: ‘Saya juga Seorang Pembunuh’

Tinjuindonesia.com — Kuping Anthony Joshua (inggirs), 31 tahun, cukup panas mendengar ocehan Kubrat Pulev (Bulgaria), 39 tahun, selama ini. Tak pelak, ia pun tak mau kalah gertak dengan mengatakan dirinya juga seorang pembunuh. Itu telah dibuktikannya dengan membantai 21 lawan dengan KO/TKO, dari 24 kali bertanding, dan hanya satu kali kalah KO dari Andy Ruiz Jr.

Joshua pun berencana membabat Pulev yang dianggap mulut besar dengan KO/TKO. Meski tak ditentukan ronde berapa, tapi banyak pengamat memprediksi Joshua bisa memukul KO Pulev antara ronde 7 sampai 9. Ya, Joshua akan mempertahankan sabuk juara dunia kelas berat (+90,7 kg) WBA Super/IBF/WBO/IBO melawan penantang wajib IBF Pulev di Wembley Arena, Wembley, Inggris, Sabtu (12/12) atau Minggu (13/12) dinihari WIB.

Berikut pernyataan Joshua mengenai duelnya dengan Pulev seperti dilansir DAZN (perusahaan layanan streaming berlangganan).

Saya hanya lebih termotivasi dari pada dia. Saya tahu bahwa ini adalah segalanya bagi saya, penampilan ini, pertarungan ini. Saya merasa seperti berjuang untuk merebut gelar, tetapi saya lebih berpengalaman. Saya merasa – saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya – saya merasa seperti penantang yang datang untuk melawan sang juara. Tapi saya tahu saya telah melakukan semua yang saya bisa untuk memastikan saya mendapatkan kemenangan ini, dan saya bersedia pergi ke perairan yang dalam. Jadi, apa pun yang ditawarkan Pulev, saya harap saya membuatnya terlihat mudah karena saya sudah mempersiapkannya dengan baik. Apa Anda tahu maksud saya?

Saya hanya melihatnya seolah Pulev itu hebat. Dia punya keseimbangan yang bagus, dia [punya] gaya yang sangat Eropa, dia punya pukulan hebat, dan dia ingin menjadi penindas. Saya pernah melihatnya bertanding dengan Wladimir Klitschko, dengan Hughie Fury, dengan Rydell Booker, dan orang-orang ini. Dia ingin menggertak orang-orang ini. Tapi itulah mengapa saya mengatakan bahwa saya juga seorang pembunuh. Meskipun saya seorang pengusaha, saya punya naluri pembunuh dalam diri saya.

(TI/Martinez)