Teofimo Lopez Foto: Mikey Williams/Top Rank
Teofimo Lopez ke Lomachenko: ‘F–k Him!, I’m The King Now!’
Tinjuindonesia.com — Petinju berdarah muda Teofimo Lopez (AS-Honduras), 23 tahun, tampak sangat kesal kepada petinju Ukraina Vasyl Lomachenko, 32 tahun. Ada beberapa alasan yang membuatnya begitu emosional setelah duel.
Anatara lain, Lomachenko dan ayahnya tak meladeni sapaan Lopez di atas ring setelah duel, Lomachenko dan tim tak menghadiri jumpa pers setelah duel, Lomachenko dan tim memprotes hasil pertandingan, Lomachenko menjalani operasi bahu kanannya yang cedera setelah duel (itu dianggap Lopez sebagai alasan kekalahan), serta Lomachenko dan tim minta duel ulang meski tak ada klausul kontrak duel ulang.
Di mata Lopez tak ada alasan lagi untuk pertandingan ulang. “Untuk apa? F – k dia,” kata Lopez pada TMZ. “Saya menang adil dan jujur. Saya tidak hanya mengalahkan dia di permainannya sendiri, tapi juga absen selama sepuluh bulan dan melawan pria yang menurut orang-orang adalah pound-for-pound terbaik itu,” papar Lopez yang kini menyandang empat sabuk juara dunia kelas ringan (61,2 kg): WBC Franchise, WBA Super, IBF, dan WBO.
“Saya menghampirinya [setelah pertarungan] dan saya mengatakan pertarungan yang bagus. Saya menyapa ayahnya, dan mengatakan perjalanan yang aman … cukup banyak mengucapkan selamat tinggal kepada mereka karena saya tahu saya menang.”
“Tetapi dia tidak ingin mengembalikan sikap yang sama kepada saya – sebaliknya dia mulai tertawa seperti … [dia berpikir] apa yang saya lakukan di sini [di sudut mereka]. Jadi, saya seperti apa pun, saya melakukan yang salah. Pertarungan sudah selesai, saya berteriak pantatmu … kamu memotongku, meninju kepala dan sial, tapi tidak apa-apa.”
Lopez tambah kesal dengan Lomachenko tidak menghadiri konferensi pers pasca pertandingan. “Itu hanya menunjukkan juara seperti apa dia sebenarnya,” kata Lopez.
“Sekarang saya raja. Saya selalu menjadi raja. Meski saya hanya raja bawah tanah. Sekarang, saya telah dinobatkan,” ujar Lopez yang memang sebelum pertandingan selalu merendahkan dan memprovokasi Lomachenko itu.
(TI/Martinez)