VASYL LOMACHENKO: ‘Ini Bukan Pertarungan yang Mudah’

Tinjuindonesia.com — Meski Vasyl Lomachenko, 32 tahun, difavoritkan tampil sebagai pemenang dalam duel unifikasi gelar juara dunia kelas ringan (61,2 kg) WBC, WBA Super, IBF, dan WBO melawan Teofimo Lopez, 23 tahun, di The Bubble, MGM Grand Arena, Las Vegas, Nevada, AS, Sabtu (17/10) atau Minggu (18/10) WIB, tapi ia menganggap ini pertarungan yang tak mudah.

Berikut petikan wawancara dengan Lomachenko seperti dilansir Fightnews.

Anda berhadapan dengan Teofimo Lopez yang tak terkalahkan dengan rekor 15 (12 KO)-0-0. Apa komentar Anda? Saya merasa luar biasa. Saya tidak sabar menunggu Sabtu malam. Saya punya tujuan, saya punya impian dan dia menyandang gelar IBF. Saya butuh sabuk ini. Sabtu saya akan mengambil sabuknya.

Setelah menyelesaikan latihan di Camarillo, California, AS, dengan ayah Anda (Anatoly Lomachenko sebagai pelatih), katanya Anda dan tim siap tampil dengan semua kekuatan yang dimiliki? Betul, kami selalu siap. Tapi, kami akan melihat apa yang dia miliki.

Anda sudah satu tahun lebih tak naik ring setelah menang angka atas Luke Cambell (31 Agustus 2019). Sebelum itu, Anda menang KO di ronde 4 atas Anthony Crolla dan mengalami cedera tangan. Usia Anda juga lebih tua 10 tahun dari Lopez. Akankah tiga hal itu memengaruhi penampilan Anda nanti?  Menurut saya tidak. Saya merasa senang dengan usia saya. Saya baru berusia 32 tahun. Siapa yang membuat aturan tentang usia dalam tinju? Saya masih merasa baik dan tak ada masalah.

Sekarang Anda siap menghadapi petinju muda yang sangat percaya diri. Dia tampak sombong saat merebut sabuk juara dunia IBF dengan kemenangan KO atas Richard Commey pada 14 Desember 2019. Apa komentar Anda? Dia memiliki pukulan yang bagus, kecepatan, dan IQ yang bagus. Dia masih muda dan lapar. Tapi, kita lihat saja nanti.

Lopez tidak menahan diri karena dia terus mengejek dan menggoda Anda selama ini. Apa tanggapan Anda? Saya mendengar ini sebelumnya dari banyak petinju bahwa mereka akan mengalahkan saya atau menjatuhkan saya. Di atas ring mereka melupakan kata-kata dan janji mereka. Bagi saya, itu hanya omong kosong. Kami akan lihat apa yang terjadi di atas ring. Di negara saya (Ukraina), kami tidak memiliki hukum yang ketat. Di sini, di Amerika Serikat, mereka ketat. Jika Anda menghina seseorang di Ukraina, seseorang dapat menghadapi Anda dan melawan Anda dan tidak ada undang-undang. Dia tidak akan banyak bicara. Tapi di sini, dia bisa bicara semau dia. Dan, saya yang akan berbicara di atas ring nanti.

Bila Anda menang atas Lopez, maka Anda akan menjadi juara dunia sejati di kelas ringan sesuai impian Anda. Nah, strategi apa yang Anda siapkan untuk menghadapi Lopez? Saya tidak bisa membandingkan pertarungan ini dengan pertarungan apapun yang pernah saya alami. Dia adalah petinju yang tangguh. Ini tidak akan menjadi pertarungan yang mudah. Kita lihat saja nanti di atas ring.

(TI/Martinez)