Mike Tyson dan Evander Holyfield tak ada dendam.               Foto: Ist

Negosiasi Duel Seri ke-3 Tyson vs Holyfield Telah Dimulai

Tinjuindonesia.com — Desas-desus Mike ‘Iron’ Tyson dan Evander ‘The Real Deal’ Holyfield akan come back (kembali) dan berjibaku untuk kali ke-3, tampaknya cukup serius. Pasalnya, Holyfield mengungkapkan timnya dan tim Tyson telah bertemu dan berdiskusi. Tapi, pertarungan come back ini tak seperti di dua pertarungan mereka pada masa lalu. Rencana duel kali ini hanya eksebisi karena mengingat usia mereka yang tak muda lagi. Tyson berusia 53 tahun, Holyfiled 57 tahun.

Laga pertama Tyson-Holyfield pada 9 November 1996 di MGM Grand Hotel & Casino, Las Vegas, Nevada, AS, dimenangkan dengan TKO di ronde 11 oleh Holyfield. Tak puas dengan hasil itu oleh Tyson dan publik tinju dunia pun menginginkan duel ulang, maka diadakan rematch pada 28 Juni 1997 di MGM Grand Hotel & Casino. Terjadilah petaka Tyson gigit kuping Holyfield di ronde 3 dan berbuntut Tyson didiskualifikasi. Itu dianggap tragedi terburuk dalam sejarah tinju, bahkan dalam dunia olahraga.

Meski tampak kedua petinju punya dendam kesumat, tapi setelah itu mereka kerap bertemu dan berdamai seperti biasa hingga sekarang. Dan, kini keduanya termotivasi untuk bertarung lagi dengan kondisi yang sangat berbeda.

“Orang-orangnya telah berbicara dengan orang-orang saya dan kami belum memiliki kesepakatan yang solid tetapi itu akan terjadi,” kata Holyfield pada podcast The 3 Point Conversation.

“Jika itu terjadi, maka itu tidak masalah. Masalahnya, dia melakukan sesuatu dan saya melakukan sesuatu. Ketika saya memberi tahu orang-orang tentang hal itu, mereka melihat saya berolahraga dan mereka menempatkan dua dan dua bersama-sama. Mereka pasti datang bersama-sama melakukan seperti ini. Tetapi faktanya adalah saya tidak keberatan jika kami melakukan sesuatu seperti ini. ”

Holyfield mengatakan perolehan finansial bukanlah motivasi utamanya untuk kembali ke ring. “Yah inti dari kembalinya – seseorang hanya membuat nama sendiri – saya sudah mengatakan kepada orang-orang bahwa saya ingin mulai melakukan eksebisi. Artinya dengan yayasan saya, Yayasan Holyfield, saya ingin membantu anak-anak,” kata Holyfield .

“Saya ingin kembali dan menunjukkan kepada anak-anak bahwa jika Anda merawat tubuh Anda di usia muda, jika Anda tidak mendapatkan kebiasaan buruk, Anda tidak harus menurunkan mereka. Kemudian di usia tua Anda Anda tidak perlu khawatir tentang orang seperti apa Anda nantinya atau jika seseorang harus membantu Anda,” papar Holyfield yang terakhir naik ring melawan Brian Nielsen dengan kemenangan TKO di ronde 10 pada 7 Mei 2011 di Copenhagen, Denmark.

(TI/Martinez)

 

 

 

17 May 2020

ANDA MENJAGOKAN SIAPA

DUEL PERTAMA TIBO MONABESA MEMPERTAHANKAN GELAR KELAS TERBANG YUNIOR WBC INTERNATIONAL, ANDA MENJAGOKAN SIAPA?

View Results

Loading ... Loading ...

APA KOMENTAR ANDA?
ANDA MENJAGOKAN SIAPA?

Silakan berkomentar dengan baik dan mendidik tanpa mengandung unsur-unsur SARA. Redaksi berhak mengedit dan tidak meneruskan komentar yang tidak layak untuk dipublikasikan.

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>