Francisco Varcalcel (Presiden WBO). Foto: Ist
Presiden WBO Kritik Keras Presiden WBA Soal Empat Juara Dunia
Tinjuindonesia.com — Presiden WBO (World Boxing Organization) Francisco Valcarcel mengkirtik keras Presiden WBA (World Boxing Association) Gilberto Mendoza Jr yang menciptakan empat juara dunia di satu kelas dari 17 kelas. Dalam satu kelas, kini WBA punya empat juara dunia: super champion, reguler champion, gold champion, dan interim champion. Adanya empat juara dunia dalam satu kelas itu membingungkan publik tinju dunia, dan Mendoza Jr dianggap menjalankan WBA sesuai keinginannya sendiri.
“Teman saya Gilberto Mendoza Jr menjalankan WBA sesuai keinginannya,” kata Valcarcel melalui media sosial. “Apa yang saya tidak mengerti adalah kepuasan dari beberapa penulis tinju dan komentator TV ketika datang ke 42 juara dunia yang saat ini WBA miliki di 17 kelas yang telah ditetapkan sebagai Super, Reguler, Interim dan Gold. Misalnya, mereka saat ini memiliki empat juara di kelas berat. Saya tidak mengerti, dan saya juga tidak akan diam tentang hal itu,” tandas Varcalcel.
Beberapa minggu sebelumnya, Varcarcel mengkritik WBC – atas keputusan mereka untuk menciptakan banyak sabuk untuk pertarungan yang tidak ada hubungannya dengan organisasi mereka. Pada 15 September, WBC menciptakan sabuk peringatan Maya (created commemorative Mayan belts) untuk duel Tyson Fury dan Otto Wallin di Las Vegas, serta untuk pertarungan Jaime Munguia dengan Patrick Allotey di Los Angeles.
Baik Fury-Wallin atau Munguia-Allotey tidak ada hubungannya dengan WBC. Dan badan tinju itu menjadi berita utama ketika menciptakan apa yang disebut “gelar waralaba” – yang mereka berikan kepada superstar Meksiko Canelo Alvarez.
Kendati begitu, badan tinju dunia yang saat ini konsisten dengan satu juara dunia di setiap kelas adalah WBC (World Boxing Council), International Boxing Federation), dan WBO. Tiga badan tinju tersebut masih menjaga gengsi dan kualitas setiap juara dunia dalam setiap kelas.
(TI/Martinez)