Amir Khan Foto: Mikey Williams
Kebangkitan Amir ‘King’ Khan atau……..
PENGAMAT dan penikmat tinju dunia sudah berpikir karir Amir ‘King’ Khan sudah tamat saat kalah KO berat di ronde 6 dari Saul ‘Canelo’ Alvarez (Meksiko) pada 7 Mei 2016 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, AS, dalam perebutan gelar juara dunia kelas menengah (72,5 kg) WBC. Khan dinilai terlalu nekat melawan Canelo di kelas menengah yang memang kelasnya Canelo. Padahal, kelas ideal bagi Khan adalah welter yunior (63,5 kg) dan welter (66,6 kg).
Sejak kekalahan tersebut, petinju Inggris berdarah Pakistan itu hampir dua tahun tak naik ring. Publik pun kian yakin Khan sudah gantung sarung tinju dan takkan kembali lagi ke ring tinju. Apalagi ia juga banyak menghabiskan waktunya dengan kegiatan shooting film dan lain-lain. Eh, tepatnya, 21 April 2018, Khan naik ring lagi melawan petinju Kanada Phil Lo Greco yang tak begitu dikenal. Khan menang TKO di ronde 1 dalam duel yang direncanakan 12 ronde.
Dengan modal itu, Khan naik ring lagi pada 8 September 2018 berjibaku dengan petinju Kolombia Samuel Vargas yang juga kurang populer. Hasilnya, Khan menang angka mutlak. Dengan dua kemenangan itulah Khan mendapat tawaran promotor terkemuka Inggris Eddie Hearn untuk berhadapan dengan petinju senegaranya Kell Brook.
Di tengah persiapan untuk melawan Brook, Khan mendapat tawaran lain yang datang dari promotor legendaris AS Bob Arum. Tentu saja itu menggoyahkan pendiriannya. Apalagi Khan ditawarkan untuk berhadapan dengan juara dunia kelas welter (66,6 kg) WBO Terence Crawford dari AS. Setelah melalui proses permenungan dan pertimbangan yang matang, akhirnya ia menerima tawaran untuk baku pukul dengan Crawford pada 20 April di Madison Square Garden, New York, AS.
Nah, yang jadi pertanyaan, kenapa Khan begitu berani melawan Crawford yang lagi naik daun dan disebut-sebut bakal menggantikan Floyd Mayweather Jr itu? Di atas kertas, Khan bukan lawan yang sepadan lagi bagi Crawford. Sebab, kemampuan Khan sudah menurun. Tapi, di atas ring, segala sesuatu bisa terjadi. Dan, Khan mungkin punya perhitungan seperti itu sehingga berani meladeni Crawford.
Bagi Khan, duel dengan Crawford adalah kebangkitan untuk menjadi juara dunia lagi. Tapi, banyak pengamat meragukan karena Khan sudah tidak fokus lagi di tinju seperti di era-2008-2011. Pastinya, kita lihat saat ia berduel dengan Crawford, benarkah kebangkitan atau bukan. (TI/Martinez)
AMIR KHAN & DATA DIRI
Nama Lengkap: Amir Iqbal Khan
Alias: King Khan
Kelahiran: Bolton, Inggris, 8 Desember 1986 (32 Tahun)
Tinggal: Bolton, Inggris
Tinggi: 174 cm
Berat: 66,6 kg
Gaya: Ortodoks
Gelar Juara Dunia Pernah Diraih: IBF dan WBA Super
Rekor: 33 (20 KO)-4 (3 KO)-0
Prestasi Terbaik Amatir: Perak Olimpiade Athena 2004