Shields Memaku Hammer?
Tinjuindonesia.com — Entah siapa yang mulut besar: Claressa Shields atau Christina Hammer? Di dunia tinju profesional, mulut besar itu biasa. Itu dianggap bagian dari hiburan. Maka, ketika para petinju saling menuding si mulut besar itu lumrah. Termasuk Shields dan Hammer yang saling menuding sebagai mulut besar bukan hal luar biasa.
Tiga hari jelang duel, Shields dan Hammer melakukan jumpa pers di Boardwalk Hall, Atlantic City, New Jersey, AS, Rabu (10/4) atau Kamis (11/4) WIB. Dua petinju wanita ini masih saling memprovokasi untuk pertarungan mereka yang akan dilangsungkan di tempat yang sama, Sabtu (13/4) atau Minggu (14/4) WIB. Shields dan Hammer akan berjibaku di kelas menengah untuk unifikasi gelar sejati: WBC, WBA, IBF, WBO.
“Hammer mendaftar untuk sesuatu yang seharusnya dia tidak daftarkan. Dia akan terluka pada hari Sabtu. Saya suka ia memiliki catatan yang sempurna. Orang-orang mengatakan saya tidak memiliki kekuatan atau ini dan itu tetapi di atas kertas saya telah menjadi underdog. Dalam sebagian besar pertandingan saya, saya telah mengalahkan semua wanita yang lawan saya. Ketika saya mengalahkan Christina Hammer pada hari Sabtu, saya ingin semua orang mengatakan: Shields memaku Hammer. Bagi saya ini bukan permainan. Ini akan berdampak buruk baginya,” ungkap Shields, 24 tahun, juara bertahan IBF/WBA/WBC.
Lantas, apa kata Hammer? “Dia bisa mengatakan apa pun yang dia inginkan di sini, karena saya akan menunjukkannya di atas ring. Saya tidak suka terlalu banyak bicara. Saya di sini untuk menunjukkan keahlian saya di atas ring dan mendapatkan semua sabuk juara ini,” ujar Hammer, 28 tahun, juara bertahan WBO.
(TI/Martinez)
11 April 2019