Santa Cruz Menang Angka Mutlak, Pertahankan Gelar WBA Super

Tinjuindonesia.com — Meski mendapat lawan dadakan, Leo Santa Cruz (Meksiko) tak mudah memenangkan pertarungan. Ia mendapat perlawanan gigih dari Rafael Rivera (Meksiko) — menggantikan Miguel Flores yang cedera pergelangan kaki saat latihan dua pekan jelang duel — dalam perebutan gelar juara dunia kelas bulu (57,1 kg) WBA Super di Microsoft Theater, Los Angeles, AS, Sabtu (16/2) atau Minggu (17/2) WIB.

Sebelum duel, Rivera sudah mengingatkan Santa Cruz untuk tidak meremehkannya, meski persiapan kurang dari dua minggu. Ia bahkan berjanji untuk mengejutkan Santa Cruz. Dan, benar saja di ronde pertama, Rivera langsung menggebrak dan nyaris melumpuhkan Santa Cruz. Beruntung Santa Cruz bisa lolos dari serangan-serangan berbahaya itu. Tapi, ronde tersebut menjadi milik Rivera.

Di ronde kedua, Santa Cruz mengubah taktik dan strategi: tidak mengikuti pola atau arus permainan Rivera. Ia bermain lebih taktis dan tak serampangan berjual beli pukulan dengan Rivera. Dan, strategi itu berjalan efektif hingga ronde 12 berakhir. Tak pelak ketiga hakim sepakat memberi kemenangan angka mutlak Santa Cruz: 119-109.

Dengan kemenangan ini, Santa Cruz mempertahankan gelar juara dunia kelas bulu WBA super kali ketiga setelah rebut kembali dari Carl Frampton (Inggris), 28 Januari 2017, di MGM Grand Hotel & Casino, Las Vegas, Nevada, AS. Kini, Santa Cruz, 30 tahun, yang membukukan rekor 36 (19 KO)-0-0, bidik unifikasi gelar dengan juara lain (WBC, IBF, WBO) di kelas bulu. Jika tidak ada kesempatan, ia ingin naik ke kelas bulu super/ringan yunior (58,9 kg) untuk menantang juara di kelas tersebut.

(TI/Martinez)