Petinju wanita memakai jilbab. Foto: Ist
AIBA Izinkan Penggunaan Jilbab di Pertandingan Tinju
Tinjuindonesia.com — Berbagai keputusan telah ditelorkan dalam pertemuan Komite Eksekutif AIBA (International Boxing Association) di Istanbul, Turki, akhir pekan lalu. Salah satunya adalah mengizinkan penggunaan jilbab dalam pertandingan tinju amatir. Artinya ini berlaku bagi para petinju wanita yang beragama Islam. Itu pun jika petinju tersebut mau memakainya karena alasan agama.
Di Indonesia sendiri penggunaan jilbab dalam pertandingan tinju bukan hal baru. Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PERTINA) tidak pernah melarang petinju wanita Indonesia memakai jilbab dalam pertandingan tinju. Semua tergantung petinju itu sendiri mau memakai atau tidak sesuai dengan keyakinannya. Maka, dengan diizinkannya pemakaian jilbab oleh AIBA, tentu kabar baik yang perlu diapresiasi oleh semua negara anggota AIBA.
Disamping kabar gembira tersebut, nasib AIBA sendiri hingga saat ini belum jelas di Olimpiade Tokyo 2020. Apakah AIBA dilibatkan atau tidak dalam Olimpiade musim panas tersebut tergantung keputusan IOC pada bulan Juni mendatang. Kini, IOC sedang menyelidiki berbagai masalah yang terjadi dalam tubuh AIBA, diantaranya: penyelewengan keuangan, dan masalah wasit/hakim (khususnya yang terjadi di Olimpiade Rio de Janeiro 2016).
Disaat penyelidikan IOC ini, AIBA dilarang berkomunikasi dengan panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020, sampai ada keputusan IOC pada Juni nanti. Jadi, kita tunggu saja!
(TI/Martinez)