Sempat Goyahkan Broner di Ronde 7, Pacquiao Menang Angka Mutlak

Tinjuindonesia.com — Seperti diprediksi sebelumnya, Manny Pacquiao (Filipina) memenangkan pertarungan atas Adrien Broner (AS) dalam perebutan gelar juara dunia kelas welter (66,6 kg) WBA reguler di MGM Grand Hotel & Arena, Las Vegas, Nevada, AS, Sabtu (19/1) atau Minggu (20/1) WIB.

Dalam tayangan langsung tvOne terlihat, Pacquiao mendominasi jalannya duel sejak ronde pertama. Pacquiao yang berusia 40 tahun itu, lebih berani melakukan tekanan (agresif) terhadap Broner yang berusia lebih muda 11 tahun atau 29 tahun. Tapi, Broner tak mau meladeni duel dalam jarak dekat dan terus menghindari Pacquiao dengan counter jab dan straight. Tapi, pukulan-pukulan Broner itu menerpa angin.

Sadar Broner tak mau bertarung dalam jarak dekat, Pacquiao lebih dahulu menyerang dengan kombinasi pukulannya dan efektif. Itu berlangsung dari ronde ke ronde. Di ronde 7, Broner yang agak lengah dimanfaatkan Pacquiao dengan melontarkan jab, straight, dan uppercut sampai membuat Broner terhuyung atau goyah. Melihat kondisi Broner yang tak stabil itu, Pacquiao bertubi-tubi memukul lawannya agar bisa KO.

Tapi, Broner sangat lihai melihat niat Pacquiao itu sehingga merangkul Pacquiao agar tak leluasa memukul sampai KO. Saat wasit memisahkan pun Broner masih merangkul lawannya hingga bel berbunyi. Selamatlah Broner dari KO/TKO. Di ronde 9 sampai 12, tak ada perubahan strategi dari Broner sehingga tak ada perlawanan berarti darinya. Itu jelas membuat Pacquiao menguasai semua ronde itu.

Tak heran pula secara umum tiga hakim memberi kemenangan angka mutlak (unanimous decision) kepada Pacquiao: Tim Cheatham (116-112), Glenn Feldman (116-112), dan Dave Moretti (117-111). Dan, sesuai polling tinjuindonesia.com: Pacquiao menang KO/TKO 54%, Pacquiao menang angka 34%, seri 10%, Pacquiao kalah angka 3%, dan kalah KO/TKO 0%.

Dengan kemenangan ini, Pacquiao tetap sebagai juara dunia kelas welter WBA reguler dengan mengantongi rekor 61 (39 KO)-7 (3 KO)-2.

(TI/Martinez)