PATRICK LIUKHOTO & FLASIDUS NONO Harus Kembali Bersabar…
DUA partai kejuaraan regional WBC Asia yang rencananya digelar di Ring Tinju TVRI, Jumat (6/5) malam, kembali ditunda lagi. Persoalannya karena lama menunggu proses perizinan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga. Penundaan pertama pada 1 April lalu, itu juga soal keterlambatan menunggu perizinan dari Kemenpora.
Dengan dua kali penundaan ini jelas merugikan promotor maupun pihak-pihak lain yang terkait. Dan, bisa menjadi koreksian bagi Kemenpora agar proses perizinan bisa dipercepat seperti saat masih ada BOPI (Badan Olahraga Profesional Indonesia) yang hanya dalam satu atau dua hari proses perizinannya sudah selesai.
Keterlambatan seperti ini terjadi akibat pemerintah membubarkan lembaga BOPI yang selama ini mengurus olahraga profesional. Selama ada BOPI, berbagai persoalan yang muncul dalam tinju profesional, khususnya perizinan bisa segera diproses dan segera didapatkan oleh promotor. Sekarang tidak ada lagi BOPI, semestinya ada bidang khusus yang menangani olahraga profesional, sehingga tidak muncul hal-hal sepele, seperti perizinan ini. Promotor melaksanakan pertandingan itu atas usahanya sendiri dan semuanya demi prestasi tinju Indonesia. Jadi, itu catatan yang harus dipahami semua pihak, termasuk pemerintah.
(TI/Martinez)