Tyson Fury pukul KO Dillian Whyte Foto: ist
Tyson Fury Pukul KO Dillian Whyte di Depan 94.000 Penonton
Tinjuindonesia.com — Tyson ‘The Gipsy King’ (Inggris), 33 tahun, tampil menawan dan luar biasa di stadion sepakbola Wembley, London, Inggris, Sabtu (23/4) atau Minggu (25/4) dinihari WIB. Ia mendominasi jalannya duel dan memukul KO Dillian Whyte (Jamaika-Inggris), 34 tahun, dengan uppercut kanan di ronde 6 di depan 94.000 penonton. Dengan kemenangan ini Fury tetap juara dunia kelas berat (+90,7 kg) WBC, sedangkan William kehilangan sabuk sementara (interim) WBC.
Fury terlalu tangguh bagi Whyte. Ia unggul tinggi badan (206 cm), jangkauan (216 cm), dan berat badan (120,1 kg), sedangkan tinggi badan Whyte: 193 cm, jangkauan 198 cm, dan berat badan 114,8 kg. Dlam tayangan langsung di Ochannel, terlihat Fury sangat mendominasi jalannya duel karena unggul tiga hal tersebut, disamping teknik dan pukulan-pukulannya yang keras.
“Saya kewalahan dengan dukungan itu. Saya tidak percaya bahwa 94.000 pria dan wanita sebangsa saya datang ke sini malam ini untuk melihat saya tampil, ”kata Fury.
“Dillian Whyte adalah seorang petinju. Dan, saya percaya bahwa Dillian akan menjadi juara dunia. Tapi malam ini, dia bertemu dengan seorang yang hebat dalam olahraga. Saya salah satu petinju kelas berat terbesar sepanjang masa. Dan sayangnya untuk Dillian Whyte, dia harus menghadapiku di sini malam ini,” tutur Fury yang juga teman latihannya Whyte dulu.
“Tidak ada aib. Dia tangguh, pria kompetitif. Dia sekuat banteng. Dia punya hati singa. Tapi Anda tidak main-main dengan kelas berat biasa-biasa saja. Anda bermain-main dengan pria terbaik di planet ini. Dan Anda melihatnya malam ini dengan apa yang terjadi. Saya pikir Lennox Lewis bahkan bisa bangga dengan pukulan yang tepat malam ini,” paparnya.
“Pria ini di sini, Sugar Hill Steward (pelatih- ponakan Emmanuel Steward), dia membuat saya menjadi petinju yang hebat. Bertahun-tahun yang lalu, saya biasa melakukan jib dan jab, sentuh dan geser. Tapi Anda telah melihat saya di sini malam ini. Sugar, betapa legendarisnya dirimu, sobat. Anda telah menjadikan saya petinju terbesar di divisi kelas berat, sejauh satu mil. Pria ini adalah pelatih terbaik di tinju. Dia lebih baik dari siapa pun. Kami tidak bisa dipercaya malam ini,” jelas Fury yang membukukan rekor 32 (23 KO)-0-1.
(TI/Martinez)