GENNADY GOLOVKIN: ‘Pertarungan Paling Penting dengan Murata’

Tinjuindonesia.com — Tepat hari Jumat, 8 April, Gennady ‘GGG’ Golovkin genap berusia 40 tahun. Hari Sabtunya, 9 April, Golovkin mempertaruhkan gengsinya sebagai petinju papan atas yang juga juara dunia kelas menengah (72,5 kg) IBF melawan petinju Jepang, Ryota Murata, 36 tahun, juara dunia WBA Super kelas menengah. Duel unifikasi gelar itu dilangsungkan di Saitama Arena, Saitama City, Jepang.

“Saya akan berusia 40 tahun pada hari Jumat tetapi saya merasa baik.  Saya akan terus berjuang selama saya merasa baik dan bisa berlatih keras untuk bertarung di level yang saya harapkan dari diri saya sendiri. Menjalani gaya hidup sehat membuat saya merasa baik, kuat,” ungkap Golovkin. 

Lantas, bagaimana dengan rencana trilogi dengan Saul ‘Canelo’ Alvarez? “Ya, saya telah diberitahu oleh beberapa wartawan bahwa Canelo ingin melawan saya lagi dan kali ini adalah masalah pribadi. Jika itu sangat pribadi, mengapa dia membutuhkan waktu empat tahun sejak pertarungan terakhir kita? Dia berpura-pura itu pribadi. Saya merasa bingung dia akan membuat klaim seperti itu,” kata petinju berjuluk GGG itu.

Kendati begitu, GGG ingin fokus dulu untuk menghadapi Murata. “menghadapi Murata adalah pertarungan yang paling penting. Saya belum melihat ke depan. Saya telah sepenuhnya berinvestasi dalam pelatihan untuk pertarungan yang ada di depan saya. Saya terlalu menghormati Murata dan pekerjaannya. Fokus saya adalah kepadanya dan memenangkan pertarungan. Itu sebabnya saya ke Jepang. Saya berharap untuk bertarung di arena yang nanti penuh sesak. Saya merindukan energi itu. Ini akan menjadi menarik karena kami berdua memiliki gaya bertarung yang sama. Kami berdua punya kekuatan pukulan, kami agresif dan kami maju. Berlian memotong berlian dan pada hari Sabtu, akan ada dua berlian di dalam ring. Ini akan menjadi hadiah tinju untuk para penggemar yang saya harapkan menjadi pertarungan tahun ini,” papar Golovkin yang membukukan rekor 41 (36 KO)-1-1.

(TI/Martinez)