Saul ‘Canelo’ Alvarez menjatuhkan Caleb Plant. Foto: Ryan Hafey/PBC
Saul ‘Canelo’ Alvarez Menang KO di Ronde 11 atas Caleb Plant
Tinjuindonesia.com — Siapa raja diraja kelas menengah super (76,2 kg) akhirnya terjawab. Saul ‘Canelo’ Alvarez membuktikan diri sebagai yang terbaik dengan menyatukan semua sabuk bergengsi: WBC, WBA Super, IBF, dan WBO setelah memukul KO seteru beratnya Caleb Plant (AS) di ronde 11 di MGM Grand Arena, Las Vegas, Nevada, AS, Sabtu (6/11) malam. Ini sesuai dengan jajak pendapat tinjuindonesia.com yang mengunggulkan: Canelo 55% dan Plant 45%.
Namun, perjuangan Canelo itu tak gampang. Dalam tayangan langsung di tvOne, Minggu (7/11) pagi WIB, terlihat sejak ronde 1 sampai 10, pertarungan keduanya cukup ketat, keras, dan menegangkan. Plant yang bergaya counter boxer selalu bermain jarak dengan menggunakan shoulder block sebagai pertahanan utamanya. Sedangkan, Canelo yang bergaya fighter sejati terus melakukan tekanan atau mengurung Plant untuk bertarung dalam jarak dekat.
Tapi, Plant seperti belut yang sangat licin sehingga tak gampang dikurung. Bahkan, serangan-serangan yang dibangun Plant dengan jab dan straight cukup efektif mengenai sasaran. Sementara Canelo yang melakukan serangan balasan, cukup telak mengenai wajah Plant. Dan, itu cukup berbahaya. Maka, pertarungan dari ronde ke ronde tak ada yang mendominasi secara mutlak. Sehingga pengumpulan angka pun relatif imbang. Dan, masih sulit diprediksi siapa yang akan tampil sebagai pemenang jika bermain sampai 12 ronde selesai.
Tapi, di ronde 11, Plant ceroboh dalam menjaga wajahnya dengan shoulder block dan double cover. Melihat wajah Plant yang agak terbuka itu, Canelo langsung melontarkan long hook cukup keras dan mendarat di sekitar pipi Plant hingga sempoyongan dan terjatuh. Ia bangkit dalam keadaan gontai dan berjalan menuju sudut ring, lalu mendapat hitungan wasit. Plant pun masih nyatakan sanggup lanjutkan duel. Melihat kondisi Plant yang sudah tak stabil itu, Canelo langsung membom-bardir dengan kombinasi pukulan hingga Plant terjatuh lagi.
Karena kondisi Plant yang sudah tak berdaya itu, wasit Russell Mora langsung menghentikan duel dan memberi kemenangan KO/TKO kepada Canelo. Canelo, tim, serta pendukungnya sambut kemenangan itu dengan sukacita. Canelo pun dibaptis sebagai juara sejati kelas menengah super.
Tak lama kemudian, Canelo dan Plant saling menyapa dan berpelukan erat sambil berbincang-bincang dengan penuh kehangatan dan persahabatan. Dendam yang mereka simpan dalam hati selama dua bulan lebih lenyap begitu saja. Dan, itulah tinju yang selalu menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, sportivitas, saling menghormati, dan saling menghargai. Satria di atas ring, dan di luar ring!
(TI/Martinez)