Petinju Uzbekistan Rajai Kejuaraan Asia Youth & Yunior 2021. Foto: AIBA
Uzbekistan & Kazakhstan Dominasi Perolehan Medali di Kejuaraan Asia Youth & Yunior
Tinjuindonesia.com — Lima belas negara baru selesai mengikuti Kejuaraan Asia Youth dan Junior Putra/Putri di Dubai, Uni Emirat Arab, 20-30 Agustus 2021. Kejuaraan yang memakai aturan terbaru AIBA itu diikuti 132 petinju Youth (putra-putri) dan 136 petinju Yunior (putra-putri) dengan total 268 petinju.
Lima belas negara yang mengirimkan petinjunya adalah Bahrain, India, Iran, Irak, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Kuwait, Mongolia, Nepal, Palestina, Sri Lanka, Suriah, Tajikistan, Uzbekistan, dan tuan rumah Uni Emirat Arab.
Dari lima belas negara itu, Kazakshtan meraih 8 medali emas di kategori Youth Putra, Uzbekistan merebut 3 medali emas, dan India meraih 2 medali emas. Sedangkan, untuk kategori Youth Putri, Uzbekistan merebut 5 emas, India 4 emas, dan Kazakshtan 2 emas.
“Itu adalah tugas yang sulit untuk menyelenggarakan kejuaraan ini karena pembatasan COVID. Tetapi kami menganggap bahwa kami harus menggunakan kesempatan ini dan memberi petinju kemungkinan untuk bersaing dan berlatih di lingkungan yang sangat aman. Tempatnya berada di hotel yang sama tempat semua atlet tinggal. Semua orang mengatakan bahwa ini adalah kompetisi yang bagus dan kami berharap semua orang mendapatkan sesuatu dari acara ini. Kami melihat bagaimana AIBA mendukung kejuaraan ini. Mereka menetapkan hadiah uang untuk peraih medali dan ini sangat berarti karena mendorong petinju untuk memberikan yang terbaik di atas ring. Pertarungannya sangat kompetitif dan terkadang sangat sulit untuk menentukan pemenangnya”, kata Presiden ASBC Anas Al Otaiba.
“Akhirnya saya sangat senang setelah pertarungan ini. Saya meninggalkan Kejuaraan Tinju Dunia Youth AIBA dengan hanya satu medali perunggu dan saya bekerja keras untuk merebut kembali emas di Asia. Lawan saya sangat bagus, dia mencoba mengejutkan saya tetapi saya menggunakan permainan taktis saya sendiri dari detik pertama hingga terakhir. Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang mendukung saya mempersiapkan diri dengan baik hingga kejuaraan ini,” kata Bishwamitra Chongtham dari India setelah medali emasnya di kelas terbang putra (51kg).
“Petinju adalah prioritas kami. Dan kami, mencoba melakukan segala upaya untuk mendukung mereka. Ketika anak laki-laki dan perempuan memilih untuk mengabdikan diri pada olahraga, itu layak untuk dikagumi dan didorong. Ini bukan jalan yang mudah. Dan saya menganggap itu tugas kita untuk membantu petinju kita mengikuti jalan ini”, kata Presiden Asosiasi Tinju Internasional (AIBA) Umar Kremlev.