Martin Daniel dengan tiga jagoannya dari amatir. Foto: Martinez
Promotor Martin Daniel Targetkan 2023 Lahir Juara Dunia Baru
Tinjuindonesia.com — Sudah lima belas kali menggelar pertandingan, baik non-kejuaraan, Kejuaraan Nasional, dan Kejuaraan Internasional (WBA Asia, WBC Asia, WBO Asia Pacific, dan IBF Pan Pacific), di Jakarta dan Bali, belum juga melahirkan juara dunia. Itu membuat Martin Daniel, promotor flamboyan dari Kawanua, Sulawesi Utara, itu masih penasaran. Apalagi promotor pertama yang mendobrak tinju Indonesia adalah (alm) Boy Bolang dari Kawanua.
Boy lah yang melahirkan petinju pertama Indonesia jadi juara dunia. Adalah Ellyas Pical, nyong Ambon (Maluku), jadi juara dunia kelas bantam yunior (52,1 kg) IBF setelah melumat juara bertahan Judo-chun (Korea) dengan TKO pada 3 Mei 1985 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Berikutnya, (alm) Marthen Walewangko dari Kawanua juga, promotor kedua yang melahirkan petinju kedua Indonesia jadi juara dunia. Adalah Nico Thomas, putra Maluku, jadi juara dunia kelas terbang mini (47,7 kg) IBF setelah menaklukkan juara bertahan Samuth Sithnaruepol (Thailand) dengan angka mutlak pada 17 Juni 1989 di Jakarta.
Itu fakta sejarah yang menginspirasi Martin untuk mengikuti jejak langkah dua seniornya tersebut, disamping promotor (alm) Herry ‘Aseng’ Sugiarto yang melahirkan Mohamad Rachman sebagai juara dunia kelas terbang mini IBF, dan (alm) Daniel Bahari yang melahirkan Chris John sebagai juara dunia kelas bulu (57,1 kg) WBA.
Martin targetkan 2023 harus ada yang kembali menyandang sabuk juara dunia. Maka, sekarang Martin mengubah pola pembinaan dengan merekrut petinju-petinju amatir yang bagus. Ia tak hanya sebagai promotor, tapi mendirikan sasana Navas di Jakarta dan Manado sebagai tempat mereka mengasah diri secara profesional.
Kini, Martin sudah merekrut tiga petinju amatir yang punya prestasi bagus: Aser Kewas Tuama (kelas terbang), Apris David Kakauhe (kelas ringan), dan Orlando Limahelu (kelas welter yunior). Dan, satu lagi Jufri Kakauhe (kelas bulu) yang cukup berpengalaman di pro, dan sekarang masih menyandang sabuk juara nasional versi KTPI.
“Dari keempat petinju ini, saya akan berusaha keras, mudah-mudahan diantara mereka ada yang bisa jadi juara dunia pada 2023. Makanya, sekarang saya terus bikin pertandingan agar kemampuan mereka terus meningkat, dan jam terbang bertambah dengan rekor yang bagus. Tapi, harapan saya bukan hanya mereka, selain itu ada yang bagus dan berpotensi, saya akan bikin kejuaraan dunia. Misalnya, Andika D’Golden Boy yang masih juara WBA Asia, dan sekarang Sunan Amoragam yang baru masuk tinju pro dengan latar belakang sebagai peraih medali perunggu Asian Games 2018. Saya akan lihat perkembangannya, siapa pun yang lebih duluan berpeluang ke kejuaraan dunia, itulah yang akan saya orbitkan,” tutur Martin yang akan menggelar pertandingan pada 28 Agustus di Studio MNC TV, Jakarta, dengan programnya: Jakarta Big Fights XVI 2021.
(TI/Martinez)
One comment on “Promotor Martin Daniel Targetkan 2023 Lahir Juara Dunia Baru”
Rencana yang Luar Biasa dan tidak ada yang Mustahil…Maju terus Promotor dan Sukses menyertai Sllu💪🥊💪