Errol Spence Jr Ingin Pensiunkan Manny Pacquiao dengan KO

Tinjuindonesia.com — Keberanian Manny Pacquioa memilih Errol Spence Jr, 31 tahun, untuk berjibaku pada 21 Agustus mendatang terbilang luar biasa. Karena usianya yang sudah 42 tahun, juga sudah dua tahun lebih tak naik ring. Ini menjadi pertanyaan besar di kalangan tinju maupun pemerhati tinju. Mampukah Pacquioa melumat Spence Jr atau sebaliknya.

Spence Jr menyatakan ini momen terbaik untuk mengalahkan legenda tinju Filipina yang juga anggota senat itu. Bahkan, Spence Jr tak ingin sekadar mengalahkan Pacquiao, tapi dengan KO.  “Saya sedang mempersiapkan tubuh saya untuk masuk ke mode kamp pelatihan dan melakukan yang terbaik yang saya bisa, untuk mendapatkan bentuk terbaik yang saya bisa, dan menjadi sekuat yang saya bisa, untuk melumpuhkan Manny Pacquiao dengan KO dan mengirimnya ke masa pensiun. ,” kata Spence Jr kepada Barbershop Conversations.

“Saya pikir dia akan menjadi presiden Filipina, atau sesuatu seperti itu. Saya mengharapkan Manny Pacquiao yang sama yang kami dapatkan setiap saat. Dia akan datang untuk bertarung, dan saya pasti akan datang untuk bertarung. Saya akan jauh lebih kuat dan secara fisik lebih baik dari pertarungan saya sebelumnya, [kemenangan dengan keputusan bulat atas Danny Garcia pada bulan Desember]. Jika [Pacquiao] melihat [rekaman pertarungan Garcia], dia seharusnya melihat pertarungan Chris Algieri, Lamont Peterson dan Kell Brook. Jika dia melihat pertarungan terakhir mencari kelemahan, dia akan berada dalam masala,” papar Spence Jr.

Spence Jr yang bergaya kidal, mengatakan dia sedang bersiap untuk bertarung dengan Yordenis Ugas, tetapi Pacquiao didahulukan setelah terbukti kesepakatan bisa dilakukan dengan senator. “Ugas sedang bermain. Jika saya tidak mendapatkan pertarungan Pacquiao, saya akan melawan Ugas untuk [gelar kelas welter] WBA. Sekarang setelah saya mendapatkan pertarungan Pacquiao, [pertarungan Ugas] di backburner,” kata Spence Jr.