Bob Arum & Tyson Fury Siap 24 Juli, Kemana Deontay Wilder?

Tinjuindonesia.com — Promotor Bob Arum dan petinjunya Tyson Fury (juara dunia kelas berat WBC) siap melaksanakan duel ketiga (trilogi) dengan Deontay Wilder selambat-lambatnya 15 September 2021 yang diperintahkan Hakim arbitrase Daniel Weinstein.

Arum melangkah lebih cepat dan sudah menjadwalkan pertandingan tersebut di T-Mobile Arena atau MGM Grand, Las Vegas, Nevada, AS, 24 Juli 2021. Tapi, hingga saat ini belum ada tanggapan dari Wilder dan timnya. Menurut Arum kepada BoxingScene.com pada hari Kamis bahwa kesepakatan relatif mudah untuk disatukan karena persyaratan untuk pertarungan ketiga mereka ditentukan dalam kontrak untuk pertandingan ulang mereka pada Februari 2020. 

“Kami sedang menyelesaikan dokumennya,” kata Arum setelah konferensi pers untuk mempromosikan pertarungan Jose Ramirez-Josh Taylor yang dijadwalkan Sabtu malam. “Tanggal 24 Juli adalah tanggal untuk melakukan itu. Semoga kita bisa menyelesaikannya hari ini. Semua persyaratan dijabarkan dalam klausul pertandingan ulang lama yang kami miliki di kesepakatan [dua pertarungan] asli. Sangat sedikit pekerjaan yang harus dilakukan, hampir tidak ada. Itu adalah dokumen dua halaman,” tutur Arum.

Segera setelah kesepakatan untuk pertarungan Fury-Wilder ketiga tercapai, Arum masih tidak dapat memahami bagaimana hakim arbitrase Daniel Weinstein pada hari Senin memutuskan bahwa Fury harus menghormati klausul kontraknya untuk melawan Wilder berikutnya. Fury (30-0-1, 21 KO), juara WBC, mengira dia sedang menuju pertarungan yang lebih menguntungkan dengan rivalnya Inggris Anthony Joshua (24-1, 22 KO), juara IBF / IBO / WBA / WBO, pada 14 Agustus di Arab Saudi.

“Itu benar-benar pukulan nyali,” kata Arum, seorang pengacara lulusan Harvard. “Tapi untungnya, saya sedikit canggih, jadi saya tahu jika Anda memiliki kasus di mana Anda yakin seratus persen untuk menang dan Anda tidak menang, itu bisa terjadi. Maksud saya, keputusan yang menurut saya tidak bisa dimengerti. Tapi sekali lagi, kami kalah. Dan, karena itu, kita harus melakukannya. “

“Apakah akan berbeda dari pertarungan terakhir (Fury vs Wilder II) ?,” ungkap Arum. “Siapa tahu? Mungkin akan, mungkin tidak. Apa yang akan saya katakan? Berdasarkan pertarungan terakhir, itu akan menjadi pertarungan yang relatif mudah bagi Fury. Tapi tahukah Anda dalam tinju, terutama dengan kelas berat, pertarungan berikutnya ini bisa berubah menjadi berbeda,” tandas Arum.

(TI/Martinez)