Cornelis Kwangu Langu & Pelatihnya, Adi Swandana Foto: ist
Cornelis Kwangu Langu Satu-satunya Petinju Indonesia di Peringkat AIBA & ASBC
Tinjuindonesia.com — Cornelis Kwangu Langu dari Pertina Bali, menjadi satu-satunya petinju Indonesia saat ini bertengger di peringkat AIBA (Asosiasi Tinju Internasional) dan ASBC (Konfederasi Tinju Asia). Cornelis yang pernah meraih medali emas SEA Games Singapura 2015, perak SEA Games Myanmar 2013, dan perak SEA Games Filipina 2019, berada peringkat 21 AIBA dengan 100 poin dari 27 petinju di seluruh dunia yang berada di kelas 49 kg.
Cornelis masih berada dibawah beberapa petinju Asia lainnya berdasarkan peringkat terakhir AIBA yang diterbitkan September 2020. Berikut daftar petinju-petinju Asia di peringkat AIBA dan ASBC di kelas 49 kg putra.
Nodirjon Mirzakhmedov dari Uzbekistan (peringkat 3 AIBA, peringkat 1 ASBC dengan poin 500), Deepak dari India (peringkat 6 AIBA, peringkat 2 ASBC dengan poin 400), Mirlan Turkbai Uulu dari Kyrgistan (peringkat 11 AIBA, peringkat 3 ASBC dengan poin 300), Temirtas Zhussupov dari Kazakshtan (peringkat 12 AIBA, peringkat 4 ASBC dengan 300 poin), Khamphouvanh Khamsathone dari Laos (peringkat 15 AIBA, peringkat 5 ASBC dengan poin 200), Ramis Rahmani dari Afganistan (peringkat 18 AIBA, peringkat 6 ASBC dengan poin 150), Cornelis Kwangu Langu dari Indonesia (peringkat 21 AIBA, peringkat 7 ASBC dengan poin 100), Ramel Macado dari Filipina (peringkat 24 AIBA, peringkat 8 ASBC dengan poin 50), dan Daichi Hasebe dari Jepang (peringkat 26 AIBA, peringkat 9 ASBC dengan poin 20).
Jika mengacu pada peringkat AIBA tersebut, Cornelis adalah satu-satunya petinju Indonesia yang berpeluang dapat tiket ke Olimpiade Tokyo. Kecuali Satuan Tugas Tinju (Boxing Taks Force – BTF) Komite Olimpiade Internasional (International Olympic Committee – IOC), berpatokan pada peringkat lain atau kebijakan lain, mungkin bisa lain ceritanya. Namun, sayangnya, kelas 49 kg putra tak dipertandingkan di Olimpiade Tokyo.
BTF-IOC telah menyatakan dengan pembatalan kualifikasi dunia (world) Olimpiade Tokyo yang dijadwalkan 13-24 Mei 2021 di Paris, Prancis, maka 53 tiket tersisa (rencananya diperebutkan dalam kualifikasi dunia itu) akan didistribusikan kepada para petinju yang tak lolos di kualifikasi empat zona: Asia/Oceania, Afrika, Eropa, dan Amerika. Tapi, syaratnya, akan didistribusikan kepada petinju berdasarkan peringkat dunia, dan peringkat tertinggi di setiap zona dalam setiap kelas.
(TI/Martinez)