Teofimo Lopez juara sejati kelas ringan. Foto: ist
Jika Ingin Gelar IBF Aman, Teofimo Lopez Wajib Lawan George Kambosos Jr
Tinjuindonesia.com — International Boxing Federation (IBF) sudah menerbitkan instruksinya kepada Teofimo Lopez (AS-Honduras), 23 tahun, juara dunia kelas ringan (61,2 kg) WBC, WBA, IBF, dan WBO untuk segera mandatory fight (duel wajib) dengan peringkat 1 IBF kelas ringan George Kambosos Jr, 27 tahun, asal Australia.
Untuk itu, IBF meminta kepada Teofimo dan tim segera negosiasi duel dengan Kambosos Jr, mulai terhitung, Jumat (8/1) hingga 6 Februari 2021. Jika tenggat waktu yang diberikan tak mencapai kesepakatan, maka IBF akan melakukan lelang (purse bid) duel itu. Apabila Teofimo tak mau mengikuti permintaan IBF, maka otomatis gelar IBF-nya dicopot alias dilowongkan.
“Teofimo Lopez memenangkan sabuk juara dunia kelas ringan IBF pada 14 Desember 2019 dari Richard Commey. Pertandingan wajibnya jatuh tempo pada atau sebelum 14 September 2020. Penantang nomor satu terkemuka yang tersedia adalah George Kambosos Jr.,” demikian Carlos Ortiz, ketua Komite Kejuaraan IBF menyatakan dalam pemberitahuan resmi kepada kedua belah pihak, salinannya diperoleh BoxingScene.com. “Negosiasi harus segera dimulai dan diselesaikan pada 6 Februari 2021,” jelasnya.
Teofimo menyatukan sabuk IBF dengan tiga sabuk lainnya, WBC, WBA, dan WBO, setelah menaklukkan juara bertahan Vasyl Lomachenko (Ukraina) dengan angka mutlak pada 17 Oktober 2020. Namun, kemenangan itu berbau kontroversial sehingga publik tinju dunia menginginkan pertandingan ulang. Hanya saja, Teofimo tak mau tanding ulang (rematch), justru incar Gervonta Davis, Devin Haney, dan Ryan Garcia. Kini, Teofimo membukukan rekor tak terkalahkan: 16 (12 KO)-0-0. Pun rekor Kambosos Jr masih mulus: 19 (10 KO)-0-0.
(TI/Martinez)