Reymart Gaballo Menang Angka Kontroversial atas Emmanuel Rodriguez

Tinjuindonesia.com — Reymart Gaballo (Filipina), 24 tahun, di luar dugaan menang angka tipis (split decision) dan berbau kontroversial: 116-112,  115-113 (untuk Gaballo) dan 118-110 (untuk Rodriguez) atas Emmanuel Rodriguez (Puerto Riko), 28 tahun, dalam perebutan sabuk juara dunia sementara (interim) WBC kelas bantam (53,5 kg) yang lowong di Mohegan Sun Casino, Uncasville, AS, Sabtu (19/12).

Dalam tayangan langsung tvOne, Minggu (20/12) pagi WIB, terlihat Rodriguez sesungguhnya mendominasi jalannya duel. Akurasi dan akumulasi pukulan Rodriguez juga jauh lebih baik ketimbang Gaballo yang agresif tapi tak mendapat ruang pukul yang baik. Rodriguez yang bermain dengan gaya boxer (terus bergerak dan bermain jarak) membuat pukulan-pukulan Gaballo yang begitu keras dan mematikan menjadi mubazir.

Gaballo juga tak bisa mengurung lawannya bertanding dalam jarak dekat sehingga banyak pukulannya menerpa angin. Sebaliknya, pukulan-pukulan balasan Rodriguez kerap menerpa wajah Rodriguez. Bahkan, di ronde 4 Gaballo sempat goyah terkena kombinasi straight dan hook. Hampir semua ronde dikendalikan Rodriguez karena pukulan-pukulan bersihnya lebih akurat. Publik tinju dunia pun memperkirakan petinju Puerto Riko lah tampil sebagai pemenang.

Tapi, begitu Jimmy Lenon Jr mengumumkan hasilnya sangat mengejutkan: Gaballo yang memenangi duel. Terang saja Gaballo tampak kegirangan karena tak menyangka bisa menang. Sementara Rodriguez yang kaget mendengar hasil itu hanya diam, dan tanpa banyak cakap langsung meninggalkan arena pertandingan.

Dalam dunia tinju, jika terjadi split decision (menang angka tipis) atau majority decison (menang angka mayoritas) adalah kontroversial. Kecuali petinju itu menang angka mutlak (unanimous decision) baru dianggap tidak kontroversial. Maka, untuk mengatasi polemik kontroversial itu, biasanya kedua petinju dipertemukan ulang (rematch). Nah, apakah Gaballo dan Rodriguez akan dipertemukan ulang? Kita tunggu saja.

(TI/Martinez)