Anthony Joshua siap bertarung dengan Tyson Fury. Foto: Mark Robinson
Anthony Joshua Siap Segera Berjibaku dengan Tyson Fury!
Tinjuindonesia.com — Usai bekuk Kubrat Pulev (Bulgaria) dengan KO di ronde 9 dalam duel pertahankan empat sabuk juara dunia kelas berat (+90,7 kg) WBA Super/IBF/WBO/IBO di Wembley Arena, Wembley, Inggris, Sabtu (12/12) atau Minggu (13/12) dinihari WIB, Anthony Joshua (Inggris) langsung menyatakan siap segera unifikasi gelar dengan juara WBC Tyson Fury yang juga rekan senegaranya.
“Saya memulai permainan ini (masuk ring pro) pada tahun 2013. Saya telah mengejar semua sabuknya. Saya telah melakukan pertandingan-pertandingan wajib (mandatory fight), “kata Joshua kepada Sky Sports.
“Tentu saja saya selalu menginginkan tantangan. Ini bukan tentang lawan, ini tentang warisan dan sabuk. Siapa pun yang mendapatkan sabuk itu, saya ingin sekali bersaing dengan mereka. Jika itu Tyson Fury, biarlah itu Tyson Fury. Bukan masalah besar, saya siap segera menghadapinya. Ini pertarungan satu per satu, mengalahkan mereka satu per satu. Itu saja tentang saya. Saya harus tetap fokus,” papar Joshua, peraih emas Olimpiade London 2012 itu.
Eddie Hearn, promotor Joshua, bernada sama. “Ada banyak pembicaraan,” promotor Eddie Hearn menambahkan. “Seperti yang dia katakan, lebih sedikit bicara, lebih banyak tindakan. Sejak dia datang ke kantor, dia ingin menjadi juara dunia yang tidak perlu dipersoalkan. Kami akan ramah, kami akan bersikap baik. Kami tahu apa yang harus kami lakukan. Mulai besok, kami akan membuat Tyson Fury langsung bertarung. Itu satu-satunya pertarungan yang bisa dilakukan dalam tinju. Ini pertarungan terbesar dalam tinju. Ini pertarungan terbesar dalam sejarah tinju Inggris,” jelas Hearn yang juga pemilik DAZN (Perusahaan layanan streaming berlangganan).
Bak gayung bersambut, Bob Arum, promotor Tyson Fury, menyambut positif keinginan Joshua dan Hearn. Menurut Arum, dirinya yakin duel tersebut secepatnya dilakukan. Apalagi kedua kubu beberapa bulan lalu menyatakan sudah mencapai kesepakatan tentang cara membagi uang.
“Pertarungan ini akan menjadi termudah untuk dilakukan, tidak ada raja, tidak ada apa-apa,” kata Arum pada BoxingScene.com tak lama setelah Joshua kalahkan Pulev. “Persyaratan dasar telah disepakati, jadi saya pikir kita akan pergi ke nota kesepahaman dan kemudian memutuskan, dan mencari tahu situs untuk itu, bagaimana televisi yang akan didistribusikan, dan hal-hal seperti itu,” tutur Arum.
Hingga kini belum ada jadwal duel bagi Fury sehingga untuk merealisasikan pertandingan dengan Joshua lebih mudah. Fury terakhir naik ring, 22 Februari 2020 di MGM Grand Arena, Las Vegas, Nevada, AS. Saat itu, ia menang TKO di ronde 7 atas Deontay Wilder (AS), dan merebut sabuk WBC milik Wilder. Kini, Fury, 32 tahun, membukukan rekor 30 (21 KO)-0-1, sedangkan Joshua, 31 tahun, mengantongi rekor 24 (22 KO)-1 (1 KO)-0.
(TI/Martinez)