TEOFIMO LOPEZ: ‘Saya Raja, Apa yang Mereka Mau Bawa ke Meja?’

Tinjuindonesia.com — Bulan lalu, Teofimo Lopez (AS) menjadi raja di kelas ringan (61,2 kg), setelah menang angka mutlak atas Vasyl Lomachenko (Ukraina) dalam penyatuan gelar juara dunia WBO, WBA, WBC Franchise, IBF.

Dalam dua bulan terakhir, divisi ringan sedang on fire. Sabtu malam lalu di Florida, AS, Lopez adalah sebagai pengamat yang tertarik karena Devin Haney mempertahankan gelar dunia WBC-nya dengan menang angka mutlak atas Yuriorkis Gamboa. 

Dan dua minggu lalu, Gervonta Davis secara brutal mengalahkan Leo Santa Cruz dengan KO di ronde 6 untuk mempertahankan gelar kelas ringan “reguler” WBA. Ryan Garcia dan Luke Campbell akan bentrok bulan depan untuk sabuk kelas ringan sementara (interim) WBC. 

“135 (kelas ringan), Anda menyukai orang-orang ini. Dan, saya adalah raja dari semuanya, “kata Lopez di podcast Morning Kombat. “Apa yang bisa mereka bawa ke meja? Sungguh, apa yang bisa mereka bawa ke meja untuk saya buat [pertandingan di antara kita]. Saya membawa banyak ke meja, Anda tahu?” ujar Lopez. 

“Saya ingin membuat pertarungan terjadi. Saya ingin membuat pertandingan besar terjadi. Ini semua tentang siapa yang akan menjadi yang teratas untuk membuat perkelahian itu terjadi? Pertarungan besar yang membuat orang-orang ngiler melihatnya. Kami memiliki banyak potensi pertarungan,” tukasnya. 

“Haney telah berjanji untuk menghancurkan Gamboa, tetapi itu tidak benar-benar terjadi – karena Gamboa tidak pernah terlihat dalam masalah serius pada titik mana pun dalam pertarungan, tetapi dia (Gamboa) kalah di hampir setiap putaran dalam duel,” kata Lopez tidak terkesan dengan penampilan Haney. 

“Namun, Devin Haney, tampil buruk darinya (Gamboa). Ketika orang memiliki ekspektasi yang tinggi, Anda harus [membuat pernyataan]. Saya tidak dapat mewakili orang lain di kelas ini, tetapi saya ingin pertarungan besar. Kami berharap untuk bulan Maret atau April tahun depan, ” tandas Lopez.