Naoya Inoue vs Jason Maloney di Las Vegas Bukan Sembarang Duel

Tinjuindonesia.com — Promotor Bob Arum, pemilik Top Rank, akan menggelar pertandingan seru dan menarik antara petinju Jepang Naoya Inoue dan petinju Australia Jason Maloney  di The Bubble, MGM Grand Arena, Las Vegas, Nevada, AS, sabtu (31/10) atau Minggu (1/11) pagi WIB.

Pertandingan memperebutkan sabuk juara dunia kelas bantam (53,5 kg) WBA Super dan IBF ini akan disiarkan jaringan televisi kabel ESPN. “Ini bukan sembarang duel karena dua petinju dari luar AS bertarung untuk menjadi bintang seperti Manny Pacquiao,” kata Arum.

Inoue, 27 tahun, yang dijuluki The Monster dan baru sembuh dari cedera mengaku siap mempertahankan dua sabuk juara dunia miliknya. Apalagi ia menyatukan sabuk itu saat mengalahkan Nonito Donaire (Filipina-AS) pada 7 November 2019 di Saitama Arena, Jepang, dengan susah payah. Ia menderita luka yang dalam dan panjang pada mata kanannya, dan patah tulang orbital kanan.

“Dalam pertarungan itu, saya merasa telah membuktikan diri, bahwa saya memiliki ketangguhan dalam diri saya. Dengan luka, tulang orbital yang patah, yang lainnya, dan bisa melakukan 12 ronde, itu menegaskan kemampuan saya untuk menjadi tangguh dan bekerja melalui seluruh pertarungan,” tutur petinju bergaya ortodoks itu.

“Setahun terakhir ini, luka saya sembuh dengan sangat baik. Dengan COVID-19, ini merupakan pelatihan yang sulit, tetapi untuk orang lain juga sama. Kami masih harus keluar dan tampil di level tinggi. Saya melihatnya sebagai petarungan tingkat tinggi, serba bisa. Ada banyak harapan, dan saya ingin memenuhi harapan itu. Saya mengambil ekspektasi besar itu, dan saya menggunakannya sebagai motivasi dan kekuatan untuk terus menjadi lebih baik di setiap laga,” tandas Inoue, pemangku rekor 19 (16 KO)-0-0.

Dan, apa kata Maloney, 29 tahun?

“Saya pikir semuanya terjadi karena suatu alasan, dan kekalahan yang saya derita melawan {Emmanuel} Rodriguez menunjukkan kepada saya betapa saya menginginkan ini. Saya tidak akan membiarkan diri saya kalah lagi. Pada Sabtu malam, tidak ada yang akan menghentikan saya, dan saya akan menjadi petinju kelas bantam terbaik di dunia,” kata Maloney yang bergaya orotodoks itu.

“Saya tahu saya bisa memenangkan pertarungan ini. Saya tidak peduli jika beberapa orang berpikir bahwa saya tidak dapat memenangkan pertarungan ini. Saya percaya, dan saya tahu bahwa saya bisa memenangkannya. Dia tidak pernah menghadapi petinju yang tak kenal lelah seperti saya. Saya akan membawanya ke tempat-tempat yang belum pernah dia kunjungi sebelumnya,” tutur Maloney yang mencatat rekro 21 (18 KO)-1-0.

“Saya tidak sabar. Ada banyak pembicaraan tentang ‘The Monster’ yang datang ke Las Vegas, tetapi orang-orang belum melihat apa yang dapat saya lakukan di dalam tali ring itu,” tandas Maloney yang pernah menjadi juara WBA Oceania.

(TI/Martinez)