Vasiliy Lomachenko & Luke Campbell Foto: Mark Robinson
Lomachenko Tak Peduli dengan Campbell
Tinjuindonesia.com — Vasiliy Lomachenko, 31 tahun, juara dunia kelas ringan (61,2 kg) WBA dan WBO asal Ukraina, tak terlalu peduli dengan Luke Campbell, 31 tahun, penantang wajib (mandatory challenger) WBC dari Inggris. Padahal, duel mereka sudah dipatok promotor Eddie Hearn di O2 Arena, Greenwich, London, Inggris, 31 Agustus mendatang.
Waktu yang hanya kurang dari dua bulan ini semestinya membuat Lomachenko serius memikir laga tersebut. Apalagi duel itu sangat penting: memperebutkan gelar juara dunia kelas ringan WBC yang lowong setelah ditinggalkan Mickey Garcia. Justru Lomachenko lebih banyak mengomentari Teofimo Lopez (petinju muda AS yang punya rekor menawan 14 (11 KO)-0-0 dan pesaingnya yang potensial) serta ayahnya, ketimbang Campbell.
Apakah ini bukti Lomachenko memandang dengan sebelah mata Campell? Di atas kertas, Campbell tak bisa diremehkan begitu saja. Di jalur amatir, Campbell pernah jadi juara dunia pada 2011 di Baku, Azerbaijan, dan merengkuh medali emas Olimpiade London 2012. Hanya saja, di jalur profesional, ia memang belum pernah merebut gelar juara dunia.
Tampaknya, bagi Lomachenko, ke depan lawan yang bakal mengancam gelar-gelarnya adalah Lopez. Itu sebabnya, ia sangat sensitif dan geram dengan pernyataan-pernyataan Lopez dan ayahnya terhadap dirinya. Lomachenko pun menyindir dan mengomentari pertandingan Lopez dengan petinju Jepang Masayoshi Nakatani yang hanya dimenangkan dengan angka pada 19 Juli lalu.
“[Dia] bermain dua belas ronde tanpa siapa pun? Ini pertanyaan yang sangat besar baginya, untuk ayahnya…..omong kosong apa yang mereka katakan sebelumnya. Pertanyaan yang sangat besar,” ucap Lomachenko kepada Talk Sport.
“Jika berbicara tentang pertarungannya di masa depan dengan Richard Commey (juara dunia kelas ringan IBF), saya pikir Commey akan menang, tapi saya tidak menginginkan [itu]. Saya ingin Lopez. Tentu saja, tentu saja,” tandasnya.
(TI/Martinez)