Adrien Broner Hadapi Lagi Dua Kasus Pelecehan Seksual

Tinjuindonesia.com — ‘The Problem Man’ Adrien Broner tak pernah lepas dari berbagai persoalan. Setelah ia ditangkap polisi pada 24 Desember 2018 karena kasus lama pada Desember 2017, mengemudi tak memiliki SIM, ngebut, dan tak ada pendaftaran atau bukti asuransi. Sejak itu ia pernah ditangkap karena tak muncul di pengadilan beberapa kali, kemudian ditangkap lagi jelang Natal. Tapi, dilepas lagi karena ada jaminan uang.

Disaat bersamaan Broner juga dituntut sebuah toko perhiasan di New York, AS, karena tak mampu membayar utang sebesar 1,15 juta dolar AS. Kini, ia dihadapkan lagi dengan dua kasus pelecehan seksual di dua negara bagian yang berbeda.

Broner ditangkap pada Februari 2018 di Atlanta karena dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita di pusat perbelanjaan setempat. Seorang wanita mengatakan kepada polisi bahwa Broner diduga meraba-raba sesuai keinginannya.

Hanya 4 bulan kemudian, Broner ditangkap lagi di Cleveland karena diduga melemparkan dirinya di atas seorang wanita di sebuah klub malam dan memaksanya untuk menciumnya. Disamping itu, Broner menghadapi banyak tuduhan kejahatan termasuk pemaksaan dan penculikan seksual.

Dua kasus itu akan diputuskan di Pengadilan, Senin (7/1) atau Selasa (8/1) WIB. Namun, Broner tak bisa menghadiri sidang putusan di salah satu negara bagian yaitu Cleveland, sehingga kemungkinan besar akan mengirimkan pengacaranya. Tapi, belum pasti juga Broner bisa hadir di Atlanta. Bila diputuskan bersalah, total hukuman yang akan dijalani Broner untuk dua kasus pelecehan seksual itu adalah 9 tahun.

Konyolnya lagi, pada 23 Januari setelah bertanding dengan Manny Pacquiao (19 Januari), Broner harus mengikuti sidang lagi soal pelanggaran lalu lintas. Kita tunggu saja nasib Broner yang sepertinya ditakdirkan untuk membuat berbagai masalah itu. (TI/Martinez)